Selasa, 18 Maret 2014

Lokomotif CC 200

Loko Diesel Pertama Indonesia

Era tahun 1950-an, CC 200 menandai awal keberadaan lokomotif diesel pertama di Indonesia. Loko yang nyaris punah ini hanya tersisa 3 di Dipo Lokomotif Cirebon yaitu CC 200 08, 09 dan 15. Lokomotif ini dibeli Indonesia dengan dana pinjaman dari Bank of America sebesar $ 7,1 juta.

Lokomotif bermesin diesel elektrik ini datang ke Indonesia sebanyak 27 unit yang dipesan langsung dari pabrik pembuatnya General Electric (Amerika Serikat). Lokomotif ini dibeli Indonesia dengan dana pinjaman dari Bank of America sebesar $ 7,1 juta oleh Ir.Moh Effendi Saleh yang kala itu menjabat sebagai pucuk pimpinan Djawatan Kereta Api (DKA) dan Ir.Otong Kosasih sebagai Kepala Traksi.

Kedatangan lokomotif ini dilakukan secara bertahap, yakni 16 unit pada tahun 1953 dan sisanya 11 unit di tahun berikutnya. Awal kedatangannya, lokomotif bercat hijau kuning ini pernah dipergunakan untuk membawa peserta dari delegasi konferensi Asia Afrika tahun 1955 dari Jakarta-Bandung PP.

Lokomotif ini bisa dibilang handal di masanya, bahkan ketangguhannya tak jauh berbeda dengan lokomotif yang ada saat ini. Kecepatannya saja bisa mencapai 100 km/jam tapi saat itu tidak bisa dilakukan mengingat kondisi jalur yang belum memungkinkan dengan kecepatan tersebut. Menurut buku Sejarah Perkeretaapian Indonesia jilid 2, lokomotif uap ini dulunya menjelajahi hampir semua jalur kereta seperti Cirebon-Surabaya, Jakarta-Merak hingga Jember-Banyuwangi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar